Polres Lombok Barat Intensifkan Patroli Blue Light, Tekan Aksi Kriminal dan Balap Liar
12 September 2025 - 9:01 WITA
tribratanews.ntb.polri.go.id. – Demi menciptakan rasa aman dan kondusif bagi masyarakat, Kepolisian Resor (Polres) Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), terus meningkatkan kegiatan patroli.
Terbaru, Satuan Samapta Polres Lombok Barat menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) dengan metode “Blue Light” di sepanjang jalur Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) II pada Kamis (11/9/2025) malam.
Patroli yang dipimpin langsung oleh Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Iptu Eko Nugroho, S.H., ini berlangsung mulai pukul 23.40 WITA dengan menyisir sejumlah titik rawan tindak kriminalitas di wilayah Desa Banyumulek, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat.
Patroli dengan metode Blue Light dilakukan dengan menyalakan lampu strobo biru pada kendaraan polisi. Efek visual ini membuat keberadaan aparat terlihat jelas oleh masyarakat maupun pelaku kejahatan, sehingga mampu meningkatkan kewaspadaan publik sekaligus memberikan efek gentar.
“Patroli Blue Light ini adalah bagian dari upaya kami untuk mencegah kejahatan, khususnya 3C (curat, curas, dan curanmor), serta aksi balap liar yang sering meresahkan pengguna jalan,” ujar Iptu Eko.
Ia menegaskan, kehadiran polisi di lapangan diharapkan bisa membuat para pelaku kriminal berpikir dua kali sebelum melakukan aksinya. Selain menyasar tindak kriminal 3C, patroli ini juga difokuskan pada pencegahan aksi balap liar yang kerap terjadi di jalur Bypass BIL II pada malam hari, terutama akhir pekan.
“Bypass BIL II ini cukup sepi pada malam hari dan sering dijadikan lokasi balap liar. Kehadiran kami di sini juga untuk mencegah hal tersebut serta menjamin keamanan bagi seluruh pengguna jalan,” jelas Iptu Eko.
Patroli preventif ini tak hanya berorientasi pada penegakan hukum, tetapi juga mengedepankan pendekatan humanis. Personel Polres Lombok Barat berinteraksi langsung dengan masyarakat yang masih beraktivitas di sekitar lokasi, sembari memberikan imbauan kamtibmas.
Masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati, tidak memarkir kendaraan sembarangan, serta segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan. Menurut Iptu Eko, keberhasilan menjaga keamanan dan ketertiban tidak hanya bergantung pada aparat kepolisian, tetapi juga membutuhkan peran aktif masyarakat.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas. Informasi sekecil apa pun dari masyarakat sangat berarti bagi kami,” tegasnya.
Polres Lombok Barat memastikan kegiatan patroli Blue Light akan terus digencarkan di berbagai wilayah, khususnya titik-titik rawan kejahatan. Upaya ini diharapkan mampu menekan angka kriminalitas, terutama 3C, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan aman tanpa rasa khawatir.