Polisi Kawal Keamanan Aksi Unjuk Rasa BEM di Depan DPRD NTB
21 February 2025 - 11:18 WITA
tribratanews.ntb.polri.go.id.–Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mataram menurunkan 358 personel gabungan dalam rangka mengamankan aksi unjuk rasa yang digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai perguruan tinggi di NTB. Aksi tersebut berlangsung di depan Kantor DPRD Provinsi NTB pada Kamis (20/02/2025).
Pengamanan tersebut dipimpin langsung oleh Kabagops Polresta Mataram, Kompol I Gede Sumandra Khartiawan, SH., MH., yang memastikan jalannya aksi berlangsung tertib dan aman. Sebelum bertugas, seluruh personel terlebih dahulu mengikuti apel kesiapan guna menerima arahan terkait prosedur pengamanan.
Dalam keterangannya kepada awak media, Kompol I Gede Sumandra menegaskan bahwa pengamanan aksi massa merupakan bagian dari tugas rutin Polresta Mataram. Mengingat Mataram sebagai ibu kota provinsi, berbagai aksi unjuk rasa kerap terjadi, sehingga kepolisian selalu siap memberikan pengawalan agar kegiatan dapat berlangsung tertib tanpa mengganggu aktivitas masyarakat lainnya.
“Kali ini, kami menurunkan 358 personel untuk mengamankan jalannya unjuk rasa mengingat jumlah peserta yang cukup banyak dan berasal dari berbagai universitas di NTB,” ujarnya.
Dalam aksi tersebut, mahasiswa menyuarakan kritik terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai belum memberikan dampak positif bagi masyarakat. Beberapa isu utama yang diangkat antara lain kesejahteraan guru, proporsionalitas anggaran pendidikan, serta efisiensi anggaran yang dikhawatirkan dapat berdampak negatif bagi rakyat kecil.
Pihak Kepolisian memastikan pengamanan dilakukan dengan pendekatan humanis agar aksi dapat berlangsung dengan damai. Kompol I Gede Sumandra juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta unjuk rasa yang telah menyampaikan aspirasi mereka dengan tertib dan kondusif.
“Kami berterima kasih kepada masyarakat, khususnya peserta aksi, yang telah menjalankan kegiatan ini dengan tertib dan damai. Harapan kami, semua aspirasi yang disampaikan bisa menjadi perhatian pihak terkait,” pungkasnya.
Dengan adanya pengamanan dari kepolisian, aksi berjalan lancar tanpa gangguan berarti. Aktivitas masyarakat sekitar pun tetap dapat berlangsung sebagaimana mestinya. Polresta Mataram menegaskan bahwa pihaknya akan selalu siap mengawal setiap bentuk penyampaian aspirasi masyarakat selama dilakukan dengan cara yang tertib dan sesuai aturan.