Polisi Himbau Masyarakat Kota Mataram Tak Gelar Balap Liar-Perang Petasan Saat Ramadhan

TBNews.ntb. – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) Menghimbau Masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan atau aksi yang dapat mengganggu pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan.

“Kami sudah menyiapkan personel yang memberikan atensi terhadap kegiatan yang mengganggu jalannya ibadah puasa di Kota Mataram seperti balap liar, balap lari, dan perang petasan,” kata Kabagops Polresta Mataram Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan, Sabtu (16/03).

Dikatakan, sejak hari pertama puasa, personel Polresta Mataram rutin melakukan patroli ke titik-titik yang telah dipetakan sebagai lokasi rawan tempat balap liar. Namun, sejauh ini belum ada aksi balap liar yang meresahkan.

“Kalau ada yang balap liar, balap lari, dan perang petasan kami amankan ke kantor di polsek maupun di polres. Orang tuanya kami panggil,” tegasnya.

Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, para pemuda yang terlibat balap liar diangkut ke Polresta Mataram untuk diberikan pembinaan.

“Karena balap liar ini sangat meresahkan warga dan membahayakan pengguna jalan juga,” kata Sumadra.

Balap liar, lari, dan perang petasan, sering terjadi pada waktu tertentu. Misalnya, sebelum sahur, setelah salat Subuh, dan waktu salat tarawih. Aksi ini juga bisa memicu konflik antar-remaja.

Selain mengatasi balap liar, Polresta Mataram memberikan pengamanan di tempat ibadah seperti masjid.

Sumadra mengimbau masyarakat yang pergi ke masjid menggunakan kendaraan bermotor agar mengunci dengan aman. Agar tidak terjadi percurian kendaraan bermotor dan lainnya.

“Kami di Polresta Mataram memberikan pengamanan penuh selama Ramadan. Karena Kota Mataram ini kan etalase NTB, kita tidak ingin gangguan kamtibmas terjadi di sini,” tandasnya.