Polda NTB Gelar Patroli Kota Presisi di Mataram, Wujudkan Keamanan dan Kenyamanan Masyarakat

tribratanews.ntb.polri.go.id. – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) melalui satuan fungsi Direktorat Samapta melaksanakan kegiatan Patroli Kota Presisi di sejumlah titik strategis di Kota Mataram.

Patroli tersebut menyasar berbagai kawasan publik, di antaranya Pasar Kebon Roek, taman bermain, serta area yang menjadi pusat aktivitas masyarakat. Dalam kegiatan tersebut, petugas tidak hanya melakukan pengawasan, tetapi juga berdialog langsung dengan warga, juru parkir, dan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

“Melalui pendekatan yang humanis, petugas kepolisian menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar,” kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K.,  Kamis (9/10).

Pejabat Utama Polda NTB itu menjelaskan bahwa Patroli Kota Presisi merupakan program rutin Direktorat Samapta yang bertujuan memastikan situasi keamanan di kawasan publik tetap kondusif.

“Patroli ini dilakukan secara rutin sebagai bentuk pelayanan Polri kepada masyarakat. Tujuannya agar warga merasa aman dan nyaman saat beraktivitas, baik di pasar, taman, maupun tempat usaha,” ujarnya.

Kombes Pol. Kholid menegaskan bahwa kegiatan patroli juga dimaksudkan untuk mengantisipasi potensi kejahatan 3C (pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor), serta tindak pidana konvensional lainnya.

“Selain itu, petugas turut mengimbau kepada para pelaku usaha dan juru parkir untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar, terutama di jam-jam rawan tindak kejahatan,” tutur Kabid Humas Polda NTB.

Patroli dengan pendekatan dialogis ini, lanjut Kombes Kholid, bukan sekadar upaya preventif, melainkan juga bentuk kemitraan antara kepolisian dan masyarakat. Dengan komunikasi yang baik, diharapkan tumbuh rasa saling percaya dan kepedulian terhadap keamanan bersama.

“Patroli yang dilakukan secara humanis ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara polisi dan masyarakat. Kami ingin masyarakat merasa dilindungi dan ikut terlibat aktif dalam menjaga ketertiban,” ungkapnya.

Kabid Humas Polda NTB menyebut, situasi keamanan yang terjaga dengan baik akan berdampak langsung pada aktivitas ekonomi warga. Masyarakat yang merasa aman tentu lebih leluasa beraktivitas, terutama para pelaku usaha kecil yang menjadi tulang punggung perekonomian lokal.

“Dengan adanya patroli ini, warga merasa lebih tenang, dan roda ekonomi bisa terus berputar dengan lancar. Langkah ini juga merupakan bagian dari implementasi program Polri Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) yang dicanangkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,” terang Kombes Kholid.

Melalui pendekatan prediktif dan responsif, jajaran kepolisian diharapkan mampu mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas sejak dini, sekaligus membangun kedekatan dengan masyarakat. Upaya ini menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam menjaga stabilitas sosial dan keamanan wilayah, khususnya di Kota Mataram yang menjadi pusat kegiatan pemerintahan dan perekonomian di NTB.

“Harapannya pelaksanaan patroli dan pengawasan semacam ini tidak hanya meningkatkan rasa aman masyarakat, tetapi juga menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Dengan kolaborasi antara polisi dan masyarakat, situasi kamtibmas yang kondusif dapat terus terjaga di seluruh wilayah NTB,” tutup Kombes Pol. M. Kholid.