Pengamanan Tradisi Lebaran Topat 2025 di NTB Aman dan Terkendali
07 April 2025 - 1:27 WITA
tribratanews.ntb.polri.go.id.–Dalam upaya menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan tradisi Lebaran Topat 2025, Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (DitPolairud) Polda NTB menerjunkan puluhan personel untuk melaksanakan patroli laut serta patroli dialogis di sepanjang pesisir pantai yang menjadi pusat keramaian warga.
Kegiatan patroli yang dilaksanakan pada Senin (07/04/2025) ini dimulai dari kawasan Pantai Gading di Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, dan berlanjut hingga Pantai Gerandangan di Kecamatan Batulayar, Lombok Barat. Langkah ini merupakan bentuk tindakan preventif guna mengantisipasi potensi gangguan keselamatan dan keamanan masyarakat, terutama yang tengah menikmati momen berlibur di tepi laut.
Kepala Bidang Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, SIK, menegaskan bahwa kehadiran Ditpolairud di kawasan pesisir merupakan bagian dari strategi pengamanan terpadu dalam rangka Operasi Lebaran Topat 2025.
“Personel Ditpolairud ditugaskan tidak hanya untuk memantau dari laut, tetapi juga melakukan edukasi langsung kepada masyarakat di lokasi. Kami mengimbau warga agar tidak berenang terlalu ke tengah dan tetap berhati-hati selama beraktivitas di laut,” ujar Kombes Pol. Kholid.
Tak hanya fokus pada aktivitas perairan, petugas juga memberi perhatian khusus terhadap pengelola jasa sewa ban pelampung. Mereka diminta untuk lebih proaktif dalam mengawasi penyewa, terutama anak-anak, guna menghindari insiden yang tidak diinginkan.
Di sisi darat, pengamanan diperkuat oleh sinergi lintas satuan dari Polda NTB, Polresta Mataram, hingga Polres Lombok Barat, dengan fokus pada pengaturan arus lalu lintas, pengawasan kerumunan, serta pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kami ingin memastikan tradisi budaya ini berlangsung aman, meriah, dan tanpa gangguan. Oleh sebab itu, pendekatan dilakukan secara kolaboratif antara pengamanan laut dan darat,” imbuhnya.
Langkah preventif yang diterapkan oleh jajaran kepolisian ini menegaskan komitmen Polda NTB dalam menjaga keberlangsungan tradisi lokal. Dengan pendekatan humanis dan kehadiran langsung di tengah masyarakat, diharapkan Lebaran Topat 2025 menjadi momentum penuh kebersamaan tanpa insiden berarti.