Waspada Mikroplastik, Pakar Gizi Anjurkan Hindari Plastik untuk Makanan

tribratanews.ntb.polri.go.id.–Penggunaan plastik dalam proses memasak dan menyimpan makanan bisa meningkatkan risiko kontaminasi mikroplastik. Hal ini disampaikan oleh Dr. Dr. A. Yasmin Syafi’i, M.Sc., Sp.GK(K), dokter spesialis gizi klinik sekaligus dosen di Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.

Menurut Dr. Yasmin, masyarakat sebaiknya mulai beralih ke material yang lebih aman untuk mengurangi potensi paparan zat berbahaya dari plastik.

“Sebaiknya ketika mau memasak jangan menggunakan plastik, apalagi jika bersentuhan langsung dengan makanan. Misalnya, membungkus gorengan dengan plastik seharusnya dihindari,” ujar Dr. Yasmin, seperti dikutip dari Antara, Senin (24/2/2025).

Ganti Plastik dengan Daun Pisang atau Wadah Kaca

Dr. Yasmin mencontohkan beberapa cara mengurangi kontak plastik dengan makanan, seperti menggunakan daun pisang sebagai pembungkus lontong, dibanding plastik, menghindari wadah styrofoam untuk menyeduh mi instan, gunakan wadah lain yang lebih aman. Menyimpan makanan dan minuman dalam wadah kaca ketimbang plastik.

Menurutnya, meskipun plastik banyak digunakan sehari-hari, masyarakat perlu lebih selektif dalam memilih wadah makanan.

Dampak Mikroplastik terhadap Kesehatan

Saat ini, belum ada penelitian yang secara pasti menentukan batas aman kontaminasi mikroplastik atau nano plastik dalam tubuh manusia. Namun, sejumlah studi menunjukkan bahwa paparan plastik berlebih dapat mengganggu sistem hormon dalam tubuh.

“Salah satu hal yang banyak dikemukakan oleh para peneliti adalah bahwa penggunaan wadah plastik yang berlebihan bisa memengaruhi sistem hormon kita,” jelas Dr. Yasmin.

Karena itu, meski masih dibutuhkan lebih banyak penelitian, ia menyarankan masyarakat untuk mengurangi penggunaan plastik, terutama dalam hal penyimpanan dan pemanasan makanan.

Kesimpulan: Bijak Menggunakan Plastik untuk Kesehatan yang Lebih Baik

Penggunaan plastik dalam memasak dan menyimpan makanan memang praktis, tetapi memiliki risiko tersembunyi. Mulai dari kontaminasi mikroplastik hingga potensi gangguan hormon, hal ini perlu menjadi perhatian masyarakat.

Sebagai langkah pencegahan, menggunakan wadah kaca atau bahan alami seperti daun pisang bisa menjadi alternatif yang lebih aman. Dengan cara ini, kesehatan tubuh dapat lebih terjaga dari dampak negatif plastik.