Nelayan Dilaporkan Hilang di Perairan Sape Bima, Polisi dan Warga Terus Lakukan Pencarian
04 January 2025 - 1:58 WITA
tribratanews.ntb.polri.go.id. – Tim gabungan dari Satuan Polisi Air dan Udara (Sat PolAirud) Polres Bima Kota Unit Sape, Direktorat Polairud Polda NTB, dan masyarakat setempat terus melakukan pencarian terhadap Syahrul (30), warga Bajo Pulo yang dilaporkan hilang di perairan Sape, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima. Syahrul diketahui hilang saat melaut pada Rabu, 1 Januari 2024.
Pencarian dilakukan menggunakan perahu karet RIB (Rigid Inflatable Boat) SEA READER, dengan menyisir rute strategis yang meliputi perairan Sape-Lambu, Selat Sape, Gili Banta, dan Tanjung Rano di Teluk Rano. Operasi ini sudah dimulai sejak hari laporan dan dijadwalkan berlangsung hingga Jumat, 3 Januari 2024.
Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, S.I.K., S.H., melalui Ps. Kasubseksi Pidm Sie Humas, Aipda Nasrun, dalam keterangannya pada Sabtu (4/1) menyatakan bahwa pencarian ini merupakan langkah responsif Polri atas laporan warga.
“Kami memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia, termasuk peralatan navigasi canggih pada RIB, untuk menyisir area-area yang diduga menjadi lokasi hilangnya Syahrul,” jelas Aipda Nasrun.
Keluarga korban dan masyarakat Bajo Pulo terus memantau perkembangan pencarian dengan penuh harap. Kehilangan Syahrul menjadi perhatian besar, mengingat pentingnya keselamatan nelayan yang sehari-hari bergantung pada laut sebagai sumber penghidupan.
“Hingga saat ini, upaya pencarian terus berlanjut dengan dukungan penuh dari pihak kepolisian dan masyarakat setempat. Kami berharap Syahrul segera ditemukan dalam keadaan selamat,” lanjut Aipda Nasrun.
Pencarian ini menggambarkan sinergi yang kuat antara polisi dan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat di perairan Bima. Kolaborasi ini menjadi wujud nyata kepedulian bersama terhadap keselamatan warga, khususnya di wilayah pesisir.
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh masyarakat pesisir untuk segera melapor jika menemukan tanda-tanda atau informasi yang dapat membantu pencarian. Hingga berita ini diterbitkan, tim gabungan masih berada di lapangan untuk melakukan penyisiran.