Polres Bima Kota Siap Amankan Tahap Kampanye Pemilukada 2024

tribratanews.ntb.polri.go.id – Polres Bima Kota, Polda NTB, telah menyiapkan 135 personel untuk mengamankan jalannya kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024. Pengamanan ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja Rinjani 2024, yang berlangsung selama 60 hari, mulai dari 25 September hingga 23 November 2024.

Operasi Kepolisian tersebut bertujuan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Kota dan Kabupaten Bima selama tahapan kampanye berlangsung.

Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, S.I.K., S.H., dalam keterangannya saat memimpin apel personel, kamis (26/09) menegaskan bahwa menjaga keamanan dan ketertiban selama kampanye sangat penting agar masyarakat dapat berpartisipasi dalam Pemilukada dengan aman dan damai.

“Kami berkomitmen untuk memastikan setiap tahapan kampanye berlangsung aman dan damai, sehingga masyarakat dapat terlibat penuh dalam proses demokrasi ini,” tegas Kapolres Bima Kota.

Selain menyiagakan personel, Polres Bima Kota juga berkoordinasi dengan seluruh stakeholder terkait guna memastikan kelancaran dan keamanan di setiap tahapan Pemilukada. Kapolres menekankan pentingnya sinergi dan komunikasi yang baik untuk mencegah potensi gangguan selama masa kampanye.

“Kerjasama antara semua pihak sangat diperlukan agar kita dapat cepat merespon apabila terjadi situasi yang tidak diinginkan,” tambahnya

Lebih lanjut AKBP Yuda menerangkan bahwa pengamanan tidak hanya dilakukan pada masa kampanye, tetapi juga pada masa tenang, pencoblosan, penghitungan suara, serta distribusi logistik Pilkada. Polres Bima Kota telah mempersiapkan segala kebutuhan untuk memastikan setiap tahap berjalan aman dan lancar.

Di samping pengamanan fisik, AKBP Yudha Pranata juga mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap penyebaran berita hoaks, terutama yang beredar di media sosial selama masa kampanye. Menurutnya, hoaks dapat memicu ketegangan dan mengganggu ketertiban umum.

“Kita harus bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi. Pastikan dulu kebenarannya sebelum membagikan kepada orang lain,” tegasnya.

Kapolres menambahkan, dengan menjaga kewaspadaan terhadap informasi yang tidak benar, keamanan dan kelancaran Pemilukada dapat tetap terjaga, serta masyarakat dapat menikmati proses demokrasi dengan baik.