Selong – Rabu, 04 Novemeber 2015, Kasat Intel Sat Polres Lombok Timur AKP Bayu Septianto, SE melaporkan terkait dengan aktifitas Gunung Baru Jari. Sesuai info dari petugas Vulkanologi, berdasarkan deteksi alat seismograf, sejak pukul 00.00 wita sampai dengan saat ini pukul 07.35 wita aktifitas letusan terus terjadi.

Aktifitas ini disertai dengan gempa tremor yang semakin meningkat. Dan, info dari petugas Vulakonologi, Lalu Zulkarnaen, letusan besar bisa terjadi pada pukul 02.00 wita (dini hari) dengan ketinggian kuarang lebih 1700 M, tiupan abu masih ke arah barat laut, status Waspada level 2, giat masyarakat setempat masih normal.

Kapolres Lombok Timur selaku penanggung jawab Kamtibmas tidak lepas tangan dengan terjadinya letusan Gunung Baru jari tersebut. lening sektor atau penanggung jawab yang sesungguhnya adalah BPBD (badan Penanggulangan bencana) dan petugas TNGR (taman Gunung Rinjani) walaupun demikian Polres Lombok Timur terus melakukan upaya dan koordinasi dengan Instansi terkait dan terus melakukan sosialisasi kepada Masyarakat sekitar lebih Khususnya kepada warga yang tinggal di Wilayah Desa Sembalun dan sekitarnya dan bekerja sama dengan petugas untuk menginformasikan kepada warga perkembangan dari aktifitas letusan Gunung Baru jari, tindakan tersebut dilakukan sebagai upaya preemtif terhadap kejadian bencana alam yang ada di wilayah hukum Polres Lombok Timur